sederhana Saja ("-")

Rabu, 18 Maret 2009

Cara Mudah Mengganti iCon Flash Disk


FlashDisk /UFD saat ini merupakan benda personal yang dimiliki banyak orang khususnya kaum mobile.biasanya mereka menggunakannya untuk menyimpan data pekerjaan, file penting atau lainnya.oleh sebab itu flash disk sangat pentiing keberadaannya. Karena flash disk sering digunakan, boleh lah kita memberi polesan agar tidak terlihat membosankan.

kali ini kita akan mengganti icon pada flash disk. coba anda hubungkan flash disk anda ke konektor usb,setelah autorun, di explorer akan muncul icon removable disk standar yang diberikan windows (kelihatannya terlalu standar).
kita bisa merubah nya loh dari icon standar menjadi icon lain atau dengan foto kita, pertama-tama yang perlu disiapkan adalah 1 buah icon (gambar yang berekstensi *.ico) jika anda tidak mempunyai file icon anda bisa membuatnya menggunakan program gratisan"icoFX"

1.Jalankan Note Pad
2.ketikkan skrip di bawah ini

[autorun
icon=nama file icon ,0

contoh:




3.simpan kedalam flash disk,tapi jangan didalam folder, dan simpan dengan nama autorun.inf
4.eject flash disk anda,cabut dari konektor dan sambungkan kembali ke konektor usb
Apa hasilnya? coba buka My Komputer, Icon yang telah anda siapkan menjadi icon flash disk pada urutan removable disk.




Sebenernya mengganti Icon flash disk itu ada gunanya loh,apa ya kira-kira?:
1.pembuatan icon ini dimaksudkan untuk memberi identitas siapa pemilik flash disk tersebut (karena menggunakan icon foto si pemilik UFD)
2.untuk memberitahu apakah flash disk anda terkena virus (autorun),
3.kenapa harus disimpan didalam flashdisk,kenapa bukan didalam folder? ,karena biasa nya virus autorun membuat file autorun untuk menjalankan virus, jika icon anda tidak muncul di explorer kemungkinan besar flash disk anda terkena virus autorun.karena file autorun.inf yang sudah kita buat sudah di-rewrite oleh virus dengan nama yang sama tapi diganti dengan skrip yang berbeda,biasanya skrip ini mengarah pada induk virus.Dan jika kita klik pada my komputer virus itu akan berjalan dan melakukan tugasnya.

Minggu, 26 Oktober 2008

Virus

Virus komputer merupakan program komputer yang dapat menggandakan atau menyalin dirinya sendiri dan menyebar dengan cara menyisipkan salinan dirinya ke dalam program atau dokumen lain. Virus komputer dapat dianalogikan dengan virus biologis yang menyebar dengan cara menyisipkan dirinya sendiri ke sel makhluk hidup. Virus komputer dapat merusak (misalnya dengan merusak data pada dokumen), membuat pengguna komputer merasa terganggu, maupun tidak menimbulkan efek sama sekali.Virus komputer merupakan program komputer yang dapat menggandakan atau menyalin dirinya sendiri dan menyebar dengan cara menyisipkan salinan dirinya ke dalam program atau dokumen lain. Virus komputer dapat dianalogikan dengan virus biologis yang menyebar dengan cara menyisipkan dirinya sendiri ke sel makhluk hidup. Virus komputer dapat merusak (misalnya dengan merusak data pada dokumen), membuat pengguna komputer merasa terganggu, maupun tidak menimbulkan efek sama sekali.


Virus komputer umumnya dapat merusak perangkat lunak komputer dan tidak dapat secara langsung merusak perangkat keras komputer (terutama pada sistem operasi , seperti sistem operasi berbasis keluarga Windows (Windows 95, Windows 98/98SE, Windows NT, Windows NT Server, Windows 2000, Windows 2000 Server, Windows 2003, Windows 2003 Server, Windows XP Home Edition, Windows XP Professional, Windows XP Servicepack 1, Windows XP Servicepack 2) bahkan GNU/Linux. Efek negatif virus komputer terutama adalah perbanyakan dirinya sendiri, yang membuat sumber daya pada komputer (seperti CPU Time, penggunaan memori) menjadi berkurang secara signifikan. Hampir 95% Virus adalah virus komputer berbasis sistim operasi Windows. Sisanya, 2% menyerang Linux/GNU (dan Unix, sebagai source dari Linux, tentunya), 1% menyerang Mac terutama Mac OS 9, Mac OS X (Tiger, Leopard). 2% lagi menyerang sistim operasi lain seperti FreeBSD, OS/2 IBM, dan Sun Operating System.

Serangan virus dapat dicegah atau ditanggulangi dengan menggunakan perangkat lunak antivirus. Jenis perangkat lunak ini dapat juga mendeteksi dan menghapus virus komputer, asalkan basis data virus komputer yang dimiliki oleh perangkat lunak antivirus telah mengandung kode untuk menghapus virus tersebut.

Contoh virusnya adalah Worm, Trojan, dll. Contoh antivirus yang bisa diandalkan dan menangkal virus adalah KasperSky, AVG, AntiVir, PCMAV, Norton, Norman, dan McAfee.

Sabtu, 25 Oktober 2008

Mengapa Linux Menggunakan Lambang Pinguin

Logo Linux adalah sebuah pinguin. Tidak sepert produk komersil sistem operasi lainnya, Linux tidak memiliki simbol yang terlihat hebat. Melainkan Tux, nama pinguin tersebut, memperlihatkan sikap santai dari gerakan Linux. Logo yang lucu ini memiliki sejarah yang unik. Awalnya, tidak ada logo yang dipilih untuk Linux, namun pada waktu Linus (pencipta Linux) berlibur, ia pergi ke daerah selatan. Disanalah dia bertemu seekor pinguin yang pendek cerita menggigit jarinya. Kejadian yang lucu ini merupakan awal terpilihnya pinguin sebagai logo Linux.


Tux adalah hasil karya seniman Larry Ewing pada waktu para pengembang merasa bahwa Linux sudah memerlukan sebuah logo (1996), dan nama yang terpilih adalah dari usulan James Hughes yaitu "(T)orvalds (U)ni(X) -- TUX!". Lengkaplah sudah logo dari Linux, yaitu seekor pinguin bernama Tux.

Hingga sekarang logo Linux yaitu Tux sudah terkenal ke berbagai penjuru dunia. Orang lebih mudah mengenal segala produk yang berbau Linux hanya dengan melihat logo yang unik nan lucu hasil kerjasama seluruh komunitas Linux di seluruh dunia.